PADANG PARIAMAN- Pada Rabu 19/06/2019 tim Dompet Dhufa Singgalang mengunjungi rumah kediaman Bu Yusra di Kampung Guguak, Kab. Padang Pariaman, Sumatera Barat. Kondisi memprihatinkan tampak jelas terlihat dari wajah Bu Yusra dengan tujuh orang anaknya.
Pada 18 Agustus 2018 lalu suami Bu Yusra meninggal dunia, dari paparan cerita Bu Yusra almarhum mengidap penyakit sesak nafas atau asma. "Bapak dulu berjualan sate keliling, jadi asapnya mengenai bagian paru-paru Bapak, Bapak sering sesak nafas. Pada 18 Agutus 2018 Bapak menghembuskan nafas terakhir," terang Bu Yusra kepada tim DDS.
Sangat butuh perhatian dari seluruh pihak, Bu Yusra saat ini tengah berjuang untuk membesarkan 7 orang anaknya. Ketujuh orang anak ini, memiliki usia masih kanak-kanak, yang sulung saat ini sekolah pada tingkat kelas III SMP di Ampalu, Kasai, Kab. Padang Pariaman dan yang paling bungsu berusia 4 tahun.
Bu Yusra saat ini tinggal di rumah peninggalan orang tuanya dengan tujuh orang anaknya. "Di rumah inilah saya tinggal untuk membesarkan tujuh orang anak saya, untuk kebutuhan makanan saya biasanya bekerja jadi buruh serabutan, untuk beras ada dibantu oleh tetangga," kata Bu Yusra.
Merespon cerita dari Bu Yusra, tim DDS berencana akan membantu puluhan ekor ayam ternak nantinya akan dikelola oleh Bu yusra. "Saya sangat ingin menerima bantuan ini, InsyaAllah lokasi untuk kandang ayam ada di belakang rumah saya, dan anak pertama saya nantinya juga bisa menyediakan tambahan pakan," tambah Bu Yusra. (Nas)
